Teori Organisasi Umum 2. Tulisan 6 : KELOMPOK
NAMA : TRIO CANDRA
NPM : 1A114875
KELAS : 2KA39
TUGAS : Teori Organisasi Umum 2. Tulisan 6 : KELOMPOK
Definisi Kelompok
Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersamayang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenalsatu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut. Kelompok ini misalnya adalah keluarga, kelompok diskusi, kelompok pemecahan masalah, atau suatu komite yang tengah berapat untuk mengambil suatu keputusan. Dalam komunikasi kelompok, juga melibatkankomunikasi antarpribadi. Karena itu kebanyakan teori komunikasi antarpribadiberlaku juga bagi komunikasi kelompok.
Karateristik Kelompok
Karakteristik Umum KelompokAda dua karakteristik yangmelekat pada suatu kelompok, yaitu norma dan peran.Yang akandibahas dalam tulisan ini adalah tentang norma.Norma adalahpersetujuan atau perjanjian tentang bagaimana orang-orang dalamsuatu kelompok berperilaku satu dengan lainnya. Ada tiga kategorinorma kelompok, yaitu norma sosial, prosedural dan tugas. Normasosial mengatur hubungan di antara para nggota kelompok.
Sedangkan norma prosedural menguraikan dengan lebih rincibagaimana kelompok harus beroperasi, seperti bagaimana suatukelompok harus membuat keputusan.Karakteristik Kelompok:Beberapa ahli mengatakan bahwa dalamsuatu kelompok terdapat ciri-ciri, yaitu :
Karakteristik Umum KelompokAda dua karakteristik yangmelekat pada suatu kelompok, yaitu norma dan peran.Yang akandibahas dalam tulisan ini adalah tentang norma.Norma adalahpersetujuan atau perjanjian tentang bagaimana orang-orang dalamsuatu kelompok berperilaku satu dengan lainnya. Ada tiga kategorinorma kelompok, yaitu norma sosial, prosedural dan tugas. Normasosial mengatur hubungan di antara para nggota kelompok.
Sedangkan norma prosedural menguraikan dengan lebih rincibagaimana kelompok harus beroperasi, seperti bagaimana suatukelompok harus membuat keputusan.Karakteristik Kelompok:Beberapa ahli mengatakan bahwa dalamsuatu kelompok terdapat ciri-ciri, yaitu :
1. Terdiri dari 2 orang atau lebih
2. Adanya interaksi yang terus menerus
3. Adanya pengembangan identitas kelompok
4. Adanya norma-norma kelompok
5. Adanya diferensiasi peran
6. Peran yang saling tergantung
7. Produktivitas bertambah atau meningkat
8. Saling membagi tujuan yang sama
Faktor pembentuk
Bergabung dengan sebuah kelompok merupakan sesuatu yangmurni dari diri sendiri atau juga secara kebetulan. Misalnya, seseorangterlahir dalam keluarga tertentu. Namun, ada juga yang merupakansebuah pilihan. Dua faktor utama yang tampaknya mengarahkanpilihan tersebut adalah kedekatan dan kesamaan.
TAHAPAN PEMBENTUKAN KELOMPOK
Salah satu model perkembangan kelompok yang paling banyak digunakan mengonsumsikan bahwa kelompok-kelompok berkembang melalui lima tahap perkembangan:
1) Tahap pembentukan (forming) Tahap ini ditandai oleh adanya ketidakpastian (dan seringkali juga kebingungan) mengenai sasaran, struktur, dan kepemimpinan kelompok.
2) Tahap konflik (Storming) Tahap konflik dalam perkembangan kelompok cenderung ditandai adanya konfrontasi. Biasanya merupakan tahap yang emosional, dimana muncul kompetisi antar anggota kelompok demi mendapatkan penugasan yang diharapkan dan perselisihan pendapat mengenai perilaku-perilaku terkait tugas dan tanggung jawab.
3) Tahap pembentukan norma (Norming) Tahap normalisasi ditandai dengan adanya kinerja kerjasama dan kekompakan. Tahap ini merupakan tahap dimana kohesivitas kelompok mulai berkembang secara signifikan.
4) Tahap Penunjukkan Kinerja (Performing) Pada tahap ini sering kali menjadi tahap terakhir. ialah tahap saat kelompok menunjukkan kinerjanya. Tahap pembentukan kinerja ini adalah tahap saat kelompok berfungsi sepenuhnya. Struktur kelompok telah ditetapkan, dan setiap anggota memahami dan menerima perannya masing-masing.
5) Tahap Pembubaran (Adjourning) Tahap pembubaran merupakan tahap berakhirnya aktivitas kelompok.
KEKUATAN TEAM WORK
Apabila kelompok melaksanakan tugas operasional, mereka bertindak sebagai sebuah tim dan berusaha mengembangkan suasana kerja sama yang disebut tim kerja. Bila diperlukan membedakan kedua jenis tim, maka tim perusahaan yang bersifat menyeluruh disebut tim lembaga, dan yang lebih kecil disebut tim tugas atau tim operasional. Tim operasional adalah kelompok kecil kooperatif yang berhubungan secara regular yang melakukan tindakan terkoordinasi dan anggotanya melakukan tugas dengan bertanggung jawab dan antusias. Jenis tim kerja yang tulus seperti ini memudahkan pekerjaan dan umumnya meningkatkan kepuasan kerja.
Kelebihan dan Kekurangan Kelompok
Dalam proses dinamika kelompok terdapat faktor yang menghambat maupun memperlancar proses tersebut yang dapat berupa kelebihan maupun kekurangan dalam kelompok tersebut.
Dalam proses dinamika kelompok terdapat faktor yang menghambat maupun memperlancar proses tersebut yang dapat berupa kelebihan maupun kekurangan dalam kelompok tersebut.
Kelebihan Kelompok
1. Keterbukaan antar anggota kelompok untuk memberi danmenerima informasi & pendapat anggota yang lain.
2. Kemauan anggota kelompok untuk mendahulukan kepentingan kelompoknya dengan menekan kepentingan pribadi demi.
3. Kemampuan secara emosional dalam mengungkapkan kaidah dan telah disepakati kelompok.
Kekurangan Kelompok
1. Kelemahan pada kelompok bisa disebabkan karena waktu penugasan, tempat atau jarak anggota kelompok yang berjauhan yang dapat mempengaruhi kualitas dan kuantitas pertemuan.
Implikasi Managerial
Implikasi manajerial dalam proses komunikasi adalah terjadinya komunikasi efektif antar karyawan baik komunikasi secara vertikal maupun horizontal dimana komunikasi yang efektif akan membuahkan hasil yang baik dalam rangka memajukan perusahaan.
Implikasi manajerial dalam proses komunikasi adalah terjadinya komunikasi efektif antar karyawan baik komunikasi secara vertikal maupun horizontal dimana komunikasi yang efektif akan membuahkan hasil yang baik dalam rangka memajukan perusahaan.
REFERENSI :
http://www.academia.edu/4626796/Definisi_Kelompok